Pulang

oleh -
Ilustrasi: Nurfitriani Azizah

Bak nabastala yang rona nya sirna

Adun temadun pelerai lara

Melukis senyum di tengah gundah

Namun, pudar…

Tawa nyaring membungkam tangis

Lengkungan menawan guna penyamar, goresan kerapuhan…

Tapi maafkan, bahwa semesta hanya sekadar tahu

Juga ampunkan dunia yang banyak mahu

Tak harus kau pulang

Dengan akhir hikayat yg suram

Andai pundakmu bisa bertahan

Dengan sedikit kesabaran

Namun kau terlanjur berucap “mau sabar yg bagaimana lagi?”

Kau bukan menyerah

Hanya pulang.

*Karya: G. Anggraini Jurusan : Teknologi Laboratorium Medis