Kepada diri…
Yang sering kali menemui kelabu
Kepada diri…
Yang bersinggungan sendu
Dan kepada diri yang berdamai sepi
Tak mengapa jika merasa dunia tidak berlaku adil.
Karena kesedihan selalu saja datang beriringan tawa
Tak mengapa jika merasa hari-hari selalu saja berat
Karena banyak hal yang menutut diselesaikan.
Tak mengapa jika merasa diri menjadi manusia egois
Karena menjadi baik tidak harus memenuhi ekspektasi orang lain.
Kepada diri yang telah bertahan sejauh ini
Terima kasih karena tidak berhenti meski dihantam banyak pilu
Terima kasih karena tidak memilih menyerah meski bertahan terlihat lebih buruk.
Kepada diri…
Bertahan, tetap bertahan, dan selalu bertahan
Karena di depan sana masih banyak hal sulit yang perlu diselesaikan dengan baik.
Karya: Nurul Afika – Jurusan Kesehatan Lingkungan 2020