Mengikuti Kelendar Akademik, Jadwal PKL Terpadu Dipercepat

oleh -
Ilustrasi percepatan PKL terpadu 2022

MAKASSAR, INTELLIGENT,- Praktik Kerja Lapangan (PKL) Terpadu, Poltekkes Kemenkes Makassar mengalami percepatan dikarenakan perubahan Kelendar Akademik yang mengikuti tahun Anggaran.

Direncanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Terpadu ini akan diselenggarakan pada bulan Oktober, 2022. Hal ini disebabkan karena perubahan kelendar akademik mengikuti tahun anggaran sudah diintegrasikan dengan proses peraturan keuangan dan proses pendidikan.

Seperti yang diungkapkan oleh Ketua Panitia sekaligus Kepala Pusat Pengembangan Pendidikan Siti Nurul Fajriah bahwa PKL terpadu kemungkinan besar akan dilaksanakan pada bulan Oktober, 2022.

” Untuk angkatan sekarang yang tingkat 2 DIII yang mau ke Tingkat 3 kemudian yang tingkat 3 DIV yang mau ketingkat 4 , mereka mau melaksanakan PKL, kemungkinan besar di bulan oktober,” Ungkapnya

Ia juga menambahkan bahwa setara dengan Percepatan PKL Terpadu, maka pembekalan kemungkinan akan dilaksanakan bulan Agustus atau September

“Kemungkinan paling cepat di bulan agustus tapi paling lambat harus di september karena murni bulan oktober itu PKL. Kami sudah menyurat untuk meminta nama-nama peserta PKL, sudah mulai tahapan persiapan karena pembicaraan dengan pihak kabupaten sudah kita sampaikan, ” Tambahnya

Sejumlah mahasiswa merasa kebingungan atas percepatan Praktik Kerja Lapangan (Terpadu) Poltekkes Kemenkes Makassar ini dikarenakan melihat dari PKL Terpadu tahun lalu, mahasiswa merasa hal ini terlalu cepat.Iradat dari jurusan Keperawatan, melontarkan kebingungannya atas percepatan Praktik Kerja Lapangan Terpadu ini.

” Saya fikir PKL terpadu yang akan dipercepat ini sangat membingungkan bagi kami terutama untuk tingkat 2. karena melihat dari PKL terpadu tahun lalu ini terlalu cepat, Belum lagi mengingat PKK untuk semester 5, hal ini membuat mahasiswa khususnya jurusan keperawatan bingung mengenai PKL terpadu yang akan dipercepat,” Tuturnya

Senada dengan Iradat, salah satu mahasiswa jurusan Keperawatan, Nur Atika Hafil mengakui bahwa mata kuliah terlalu kebanyakan online sehingga kurang pengetahuan untuk pelaksanaan praktek. apalagi ditambah dengan percepatan PKL terpadu.

” PKL ini terlalu cepat di laksanakan karena selama ini kita kebanyakan online terus sehingga kurang pengetahuan tentang pelaksanaan praktek, ini juga dapat mempengaruhi kegiatan didalam dan di luar kampus. Otak saya tidak dapat menampung terlalu banyak kegiatan.” Tukasnya.

Reporter: Kru M-33