Menulis di atas kertas bertinta hitam
Syair selalu bertanya
Bagaimana kabar hari ini?
Bagaimana kabar yang akan datang?
Apakah semuanya akan sama?
Lalu, mengikuti alur spasi tulisanku dan arah melow yang ditulis dengan sebuah rasa
Kabar hari ini
Aku sedang tidak baik-baik saja
Dengan hati dan pikiran bersinambung bersama merdunya burung yang berkicau
Lalu, kabar yang akan datang
Seperti rumah mewah tak berpenghuni, sepi, tidak tahu dan tidak mengenal alur dan arah
Sekarang
Gundah
Berat
Berhambur oleh serpihan rasa yang bercampur aduk dengan sendirinya
Organ yang keras yang dibentuk seperti kelapa
Sedang merasa berlawan arah
Kacau di pertengahan jalan yang berliku
Ada arah yang membingungkan saat di persimpangan jalan
Lalu, ikutilah kata hati
Katakan padanya
Siap
Dengan semua pedih, sakit, dan deraian derasnya hujan di bawah kelopak mata
Karya : Azzukrufaila Julianti – Jurusan Keperawatan 2018