MAKASSAR, INTELLIGENT – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Poltekkes Kemenkes Makassar menggelar Bakti Sosial yang berlangsung selama dua hari, yaitu Sabtu–Minggu, 20–21 September 2025, di Desa Cenrana Baru, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan bertema “Setetes Kepedulian Sejuta Harapan” ini berlangsung untuk menebarkan kepedulian mahasiswa kesehatan kepada masyarakat sekaligus memperkenalkan kampus. Kegiatan ini diikuti oleh 3 volunteer dari setiap jurusan di kampus Poltekkes Kemenkes Makassar.
Ahmad Fathonah selaku Presiden Mahasiswa BEM tahun 2025 mengungkapkan bahwa rangkaian bakti sosial tahun ini berisi penyuluhan, demonstrasi gizi, serta pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat.
“Kegiatannya itu ada penyuluhan di SD tentang cara gosok gigi yang baik dan cuci tangan pakai sabun, di SMP terkait anemia dan cara duduk serta penggunaan tas yang baik dari fisioterapi, lalu di masyarakat tentang perilaku hidup bersih dan sehat. Dari farmasi dan gizi juga ada demonstrasi olahan daun kelor jadi puding, serta ada pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa manfaat kegiatan tidak hanya dirasakan masyarakat, tetapi juga oleh panitia serta volunteer dari kegiatan Baksos karena mendapatkan pengalaman yang bermanfaat.
“Tentunya manfaatnya bukan hanya untuk masyarakat, tapi juga bagi panitia, teman-teman volunteer, dan mahasiswa karena pengalaman ini bisa sangat bermanfaat bagi kami,” tambahnya.
Dinda Ayla Azzura selaku Ketua Panitia bakti sosial menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menebarkan kepedulian mahasiswa kesehatan sekaligus memperkenalkan kampus kepada masyarakat.
“Adapun tujuan bakti sosial ini untuk menebarkan kepedulian kita sebagai mahasiswa kesehatan sekaligus memperkenalkan kampus kepada masyarakat,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa jika tahun sebelumnya kegiatan dilaksanakan di wilayah pesisir, kali ini dipusatkan di Desa Cenrana Baru dengan harapan masyarakat lebih memperhatikan kesehatan setelah kegiatan ini terlaksana.
“Tahun sebelumnya kegiatan dilaksanakan di wilayah pesisir, kali ini baksos kami pusatkan di Desa Cenrana Baru. Harapannya, masyarakat dapat lebih memperhatikan kesehatan setelah kegiatan ini terlaksana,” jelasnya.
Fira Dwi Syawal, volunteer dari jurusan Teknologi Laboratorium Medis, menyampaikan bahwa ia merasa sangat antusias mengikuti kegiatan karena wilayah tersebut memang membutuhkan tenaga medis dan masyarakat menyambut dengan hangat.
“Saya sangat excited karena melihat kondisi wilayah yang memang membutuhkan tenaga medis. Masyarakat juga menyambut kami dengan hangat, jadi saya semakin semangat membantu pemeriksaan kesehatan,” ucapnya.
Namun, Fira juga mengungkapkan bahwa medan menuju lokasi cukup sulit karena bus tidak bisa langsung masuk sehingga mereka harus transit menggunakan pick up untuk mencapai titik kegiatan.
“Kesulitan yang saya rasakan yaitu medan menuju lokasi yang menanjak, sehingga bus tidak bisa langsung masuk. Kami harus transit dengan menggunakan pick up untuk sampai ke titik kegiatan,” tutupnya.
Kegiatan bakti sosial ini diharapkan tidak hanya memberi manfaat langsung bagi masyarakat, tetapi juga memperkuat keterlibatan mahasiswa Poltekkes Kemenkes Makassar dalam praktik pengabdian kepada masyarakat.
